Masuki Musim Penghujan, Kalapas Purwokerto Tinjau Sumur Resapan dan Saluran Air

    Masuki Musim Penghujan, Kalapas Purwokerto Tinjau Sumur Resapan dan Saluran Air
    Masuki Musim Penghujan, Kalapas Purwokerto Tinjau Sumur Resapan dan Saluran Air

    BANYUMAS - Memasuki musim penghujan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Purwokerto, Bayu Irsahara turun langsung memantau kondisi lingkungan blok hunian yang tergenang air pada, Kamis (24/11/2022).

    Bayu langsung meninjau sumur resapan dan saluran air di lingkungan blok meskipun diguyur hujan. Yang menjadi titik genangan air pada Lapas Purwokerto meliputi area blok dan lapangan sepak bola. Adapun kamar hunian warga binaan masih relatif aman meskipun area blok tergenang air.

    "Sumur resapan dan saluran air di lingkungan blok hunian di Lapas Purwokerto dalam kondisi yang baik, " ungkapnya. 

    Ia mengimbau kepada seluruh warga binaan dan petugas untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan blok dan membuang sampah pada tempatnya.

    "Sumur resapan baik, saluran air baik, semua baik. Genangannya cepat surut jadi kita jaga saja kebersihannya, buang sampah pada tempatnya, supaya tidak menyumbat, " kata Bayu.

    (Humas Lapas Purwokerto)

    jawa tengah banyumas purwokerto kemenkumham jateng lapas purwokerto kalapas purwokerto bayu irsahara berita lapas purwokerto terbaru berita informasi lapas dan rutan terkini berita kemenkumham terkini musim penghujan
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Cucu ke-28 Syekh Abdul Qodir Al Jailani...

    Artikel Berikutnya

    Jaga Kebugaran Tubuh, Pegawai Lapas Purwokerto...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    BINUS Learning Community Palembang Mengadakan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan Tema "Cara Mudah Menentukan Harga Jual Produk yang Tepat!"
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami